Active
Directory menyediakan domain untuk semua user dan group yang terdaftar.
User yang melakukan log on akan langsung dikenali oleh server beserta
anggota domainnya.
Keuntungan Menggunakan Active Directory
• Di domain user hanya bisa membuat user account satu kali.
• Ketika log on ke domain user hanya menyertakan user name dan password satu kali.
• Bila user ingin merubah password hanya bisa dilakukan satu kali di domain.
Kerugian Menggunakan Active Directory
• Membutuhkan server khusus yang disebut Domain Controllers.
• Active Directory dapat menjadi kompleks terutama bila digunakan di lingkungan yang besar.
Cara Kerja Active Directory
• Dibuat di Domain Controllers atau server khusus dengan OS Windows Server 2003.
• DC berisi semua copyan dari domain database yang disebut Directory.
• Proses untuk memastikan tiap DC mempunyai informasi domain yang sama dengan yang lainnya disebut replication.
Domain Requirement
• Harus berjalan pada Windows 2000 Server, Windows 2003 Server dan Semua versi terbaru Windows 2003 Server.
• Membutuhkan DNS server (Domain Name Service).
• Sebuah domain membutuhkan nama, dan diregister seperti nama domain internet.
• DNS Server harus dapat menerima nama baru untuk domain
Domain Structure
• Hierar-chical
• Tree atau seperti Tree Folders pada Hard Drive PC.
• Domain yang ada nerupakan suatu root dari Tree.
• Cabang dari Tree disebut Organiza-tional Units, atau OUs
Planning a Domain
• Mempersiapkan Sebuah Domain
• Single Domain
Semua User dan group didalam domain diatur oleh Seorang individu atau sekelompok individu.
• Domain Tree
Tiap domain di atur oleh departement yang berbeda, dan tiap user di sebuah domain bisa mengakses resource di domain lain.
• Forest
untuk
forest ini contop implementasinya di Eropa menggunakan root domain
metrobank-euro.com dengan child domain uk.metrobank-euro.com dan fr.
metrobank-euro.com.
• Memilih OUs (Organizational Units)
Tujuan utamanya adalah untuk mengorganisir user dalam bentuk security dan pemenuhan kebutuhan user.
Membuat sebuah Domain Controller
• Install Windows server 2003
• Buka
start menu dan pilih run, ketikkan dcpromo.exe kemudian muncul
contoller promotion wizard untuk mempromosikan server menjadi domain
controller.
• Install Active Directory dan restart server
Managing Domain User and Group
• Dapat dilakukan setelah Domain siap untuk digunakan.
• Active directory memungkinkan untuk create, edit, delete dan reorganize OUs user dan group di domain.
• Di Active Directory terdapat beberapa built-in group, yaitu :
• Domain Administrator
• Enterprise Administrator
• Domain Local Groups
• Domain Global Groups
• Universal Groups
Disks, Partitions, and Drives
• Hard disk pertama dikonfigurasi sebagai disk 0, dan harddisk kedua sebagai disk 1.
• Setelah partisi dicreate diberikan drive letter oleh OS.
• Hard disk pertama diletterkan dengan C.
Disk Management
• Terdapat aplikasi khusus untuk menangani di start menu Administrative Tools.
• Disk Management hanya memasukkan Hard Drive, CD-ROMs, dan Drive lain kecuali Floppy Drive.
Disk management bisa digunakan untuk :
• Membuat partisi baru.
• Mengubah Drive Letters.
• Mengconvert basic disk menjadi dynamic disk.
• Menghapus partisi yang ada.
Fault Tolerance
• Mirroring
• Dua
Partisi dengan ukuran yang sama dengan lokasi disk yang terpisah secara
otomatis dapat diduplikat isinya satu dengan lainnya.
• Diset hanya menggunakan satu drive letters.
• RAID 5
• Merupakan kependekan dari Redundant Array of Inexpensive Devices.
• Terdapat beberapa level dengan perbedaan feature.
• Tersusun dari sekurangnya 3 partisi dengan ukuran yang sama.
• Cara pembuatannya sama dengan mirror.
• Kecepatan penyimpanan data lebih cepat dibandingkan mirror.
• Kerugian terbesar adalah adanya space yang dikorbankan untuk checksum information.
File Systems
Ø FAT16
Digunakan SO yang lama seperti MS-DOS dan windows 95
Ø FAT32
Kompatible dengan SO Windows 98 dan windows ME, serta versi windows yang terbaru.
Ø NTFS
File
system terbaik yang digunakan untuk windows server 2003, kompatible juga
dengan windows 2000, windows NT 4 ServicePack 4, dan Windows XP.
Disk Optimization
• Menggunakan Disk secara Hati-Hati
Ø Menggunakan sebuah Hard Drive untuk file OS dan sebuah Hard Drive lainnya untuk file data user.
Ø Menggunakan sebuah drive untuk file OS, dan membuat RAID 5 dari 3 drive yang tersisa.
Ø Membuat
2 drive pertama dikonfigurasikan sebagai mirror dan untuk menyimpan
file OS, sedangkan sisanya drive digunakan untuk membuat RAID 5.
• Stripe Sets untuk performa yang lebih baik
Ø Mirip dengan RAID 5 dengan kecepatan proses pembacaan data yang lebih tinggi.
Ø Disebut juga RAID 4.
Ø Membutuhkan 2 atau lebih area kosong Dynamic disk dengan cara pembuatan yang sama dengan RAID 5.
MANAGING FILE SHARING AND FILE SECURITY
File Security
Ø NTFS mensupport File-level security dengan ACL (Access Control List).
Ø ACL terdapat list user atau group siapa saja yang berhak mengakses file atau folder, dan action apa saja yang dapat dilakukan.
Managing Permission
Ø File dan Folder permission dapat diatur melalui Windows Explorer.
Ø Security Tab dapat menspesifikkan user atau group yang dapat mengakses file atau folder.
Ø Ada 3 komponen managing permission : Permission Type, Assigning Permission,Ownership and Permission.
Permission Type
• Basic Permission :
• Full Control
Memperbolehkan user untuk mengubah file secara penuh.
• Modify
Memperbolehkan user untuk mengubah isi file atau menghapus.
• Read
User hanya bisa mengakses dan tak bisa mengubah file.
• Read And Execute
User hanya bisa mengakses dan run file jika file tersebut berupa aplikasi.
• Write
User diperbolehkan untuk mengubah isi file
• List Folder Content
User diperbolehkan untuk mengakses dan melihat apakah file ada pada folder yang benar
• Permission Khusus yang disupport Windows 2003 Server:
• Read Attributes and Write Attributes
Mengijinkan user untuk mengubah atribut file dan folder contoh hidden atau read only
• Read Extended Attributes and Write Extended Attributes
Mengijinkan user untuk read dan write atribut pada file.
• Create Files
User dapat membuat folder
• Write Data
Mengijinkan user untuk overwrite file.
• Delete Subfolders and Files
Mengijinkan user untuk menghapus subfolder dan file dalam folder
• Change Permissions
Mengijinkan user untuk mengubah permission sebuah file
• Take Ownership
Mengijinkan user untuk menjadikan dirinya pemilik file.
Assigning Permission
Ada 3 status permission yang bisa digunakan :
• Allow memberi ijin user
• None tidak mengijinkan user namun bisa di ijinkan jika user member sebuah group
• Deny user tidak diberi ijin
Ownership and Permission :
Ada 2 permission khusus file yang bisa diberikan oleh pembuat file:
• Take Ownership
Mengijinkan user untuk menjadi pemilik file.
• Change Permissions
Mengijinkan user untuk mengubah group list dan user yang bisa mengakses file dan menggantikan permission sebuah file.
Inheritance
• Folder yang telah diberikan permission (parent folder) maka subfoldernya juga akan terdapat permission secara default.
• Permission pada subfolder dapat diset berbeda dari parent folder atau di hilangkan permissionnya.
File Sharing
• Sharing memungkinkan file dan folder bisa diakses atau digunakan oleh user lain dalam sebuah jaringan (Network).
• Harus menyertakan share name, dan share name bisa berbeda dari nama folder yang dishare.
• User dapat mengakses dengan menggunakan UNC path (Universal Naming Convention).
• Mengakses Share Folder
Ø UNCs dapat digunakan dengan mudah oleh SO Windows 98, Windows ME, Windows 2000 Profesional, dan Windows XP.
• Mapping Drive Letter
Ø UNCs sulit diingat oleh para users.
Ø Windows OS dapat membuat UNCs menjadi Drive Letter.
Ø Untuk melakukan pembuatan drive letter pada UNCs di Windows XP Profesional caranya adalah :
Ø Buka start menu
Ø Klik kanan pada my computer dan pilih map network drive dari pop up menu.
Ø Pada map network drive dialog box isikan UNC drive letter yang akan di map dan pilih drive letter yang ingin digunakan.
Ø Jika ingin drive letter secara otomatis dijalankan setiap kali log on maka check “reconnect at logon” check box.
Ø Klik OK atau Finish.
Share Security
• Shared Folder mempunyai permission yang disebut Share Permission.
• File di FAT16 dan FAT32 tidak memiliki file permission.
• Ada 3 jenis permission pada shared folder :
Ø Full Control
Ø Change
Ø Read
Itm ( Information Technology Mobile): Berkenalan Dengan Active Directory >>>>> Download Now
BalasHapus>>>>> Download Full
Itm ( Information Technology Mobile): Berkenalan Dengan Active Directory >>>>> Download LINK
>>>>> Download Now
Itm ( Information Technology Mobile): Berkenalan Dengan Active Directory >>>>> Download Full
>>>>> Download LINK BC